Bos Yamaha Mengaku Salah, Apa Yang Dibilang Valentino Rossi Terbukti Benar

Mohammad Nurul Hidayah - Selasa, 14 Agustus 2018 | 18:47 WIB
MotoGP.com
Lin Jarvis

MOTOR Plus-online.com - Para petinggi tim Yamaha MotoGP akhirnya mengaku bersalah tidak serius mendengarkan keluhan Valentino Rossi.

Kesalahan mereka dibayar mahal dengan tidak adanya kemenangan yang diraih dalam waktu lebih dari satu tahun di MotoGP.

Yamaha sepertinya melihat MotoGP Austria sebagai klimaks dalam cerita ini.

Alhasil mereka melakukan permohonan maaf secara publik pada para pembalapnya.

(BACA JUGA: Dibanderol Mahal, Apa Sih Keunggulan Oli Full Sintetis Buat Motor?)

Kouji Tsuya, pemimpin proyek MotoGP Yamaha, menyampaikan sendiri permohonan maaf ini usai kualifikasi MotoGP Austria.

Kini, Managing Director Movistar Yamaha, Lin Jarvis juga mengakui kesalahan Yamaha dan membenarkan perkataan Valentino Rossi.

"Aku bukan insinyur dan sulit bagiku mengatakan sesuatu, tapi kami bekerja," ujar Lin Jarvis seperti dikutip dari Tuttomotoriweb.com.

Lin Jarvis mengatakan bahwa Yamaha melakukan langkah yang sangat terlambat.

"Sudah jelas bahwa kami salah, kami meremehkan pentingnya software baru," ungkap Lin Jarvis.

(BACA JUGA: Kecelakaan M. Fadli Berbuntut Panjang, Balap MotoGP Ikut Terkena Imbasnya Usai Insiden Tersebut)





KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular

Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.